Setiap orang pasti pernah belajar, baik dalam hal akademis ataupun non akademis. Belajar merupakan suatu kegiatan yang dapat menghasilkan perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari peningkatan pengalaman atau latihan. Belajar adalah hasil interaksi antara stimulus dan tanggapan. Dalam mengolah suatu hal ketika dipelajari, terkadang kemampuas seseorang dalam menyerap pembelajaran tersebut tidak selalu sama antar sesama. Hal ini dikarenkan tiap orang memiliki gaya belajar masing-masing, ada yang lebih suka belajar harus dengan kondisi yang tenang, belajar harus sambal mendengarkan musik, ataupun hingga dengan membaca buku. Apabila disimpulkan tipe seseorang dalam belajar itu dapat dibagi menjadi 3 tipe yaitu, visual, auditori dan kinetik.

Gaya belajar visual berfokus pada penglihatan. Saat mempelajari hal baru, biasanya tipe ini perlu melihat sesuatu secara visual untuk lebih mudah mengerti dan memahami. Selain itu, tipe visual juga lebih nyaman belajar dengan penggunaan warnawarna, garis, maupun bentuk. Itu sebabnya orang yang memiliki tipe visual biasanya memiliki pemahaman yang mendalam dengan nilai artistik seperti panduan warna dan lainnya.

Bagi mereka yang memiliki gaya belajar auditori biasanya  mengandalkan mendengarkan informasi dan pengetahuan. Mendengar orang tidak memiliki masalah dengan ekspresi visual saat mengajar. Yang terpenting adalah mendengarkan percakapan guru dengan jelas dan jelas. Nah, itulah mengapa tipe auditori biasanya paling sensitif dan mengingat semua ucapan yang Anda dengar, bukan  yang Anda lihat.

Gaya belajar ini menyenangi belajar yang melibatkan gerakan. Biasanya orang yang tipe ini, merasa lebih mudah mempelajari sesuatu tidak hanya sekadar membaca buku tetapi juga mempraktikkanya. Dengan melakukan atau menyentuh objek yang dipelajari akan memberikan pengalaman tersendiri bagi tipe kinestetik. Makanya, orang yang memiliki gaya belajar tipe kinestetik biasanya tidak betah berdiam lamalama di kelas nih.

Dalam kegiatan belajar, banyak hal yang melibatkan indera penglihatan, seperti ketika sedang membaca atau melihat layar laptop/handphone, oleh karena itu penglihatan kita harus terlindungi dari paparan radiasi bluelight yang berasal dari layer handphone ataupun laptop. Terlebih, saat ini banyak kegiatan belajar yang dilakukan via online, sehingga penggunaan gadget tak terhindarkan. Excellenz hadir dengan Excellenz Blue Cut yang dapat memblok paparan radiasi bluelight tersebut, selain itu Excellenz juga dilapisi oleh lapisan VIVO Coat yang dapat melindungi dari 5 musuh penglihatan yaitu minyak, air, debu, gores dan silau.

(MF)

Sumber

Ruangguru.com

bpkpenabur.or.id