Pada era digital seperti sekarang, banyak kebiasaan yang ikut berubah. Meeting yang awalnya hanya bisa dlakukan secara lansung, mulai diadakan secara online, belanja yang biasa dilakukan di mall berubah menjadi belanja online, bahkan order makanan secara online menjadi lebih popular disbanding offline. Lalu, bagaimana dengan membeli kacamata?

Pembelian kacamata secara online tidak sesederhana membeli barang online lainnya. Saat membeli kacamata offline di optik, orang-orang biasanya dapat mencoba frame secara langsung dan memeriksa mata secara langsung. Bagaimana jika pembelian dilakukan secara online? Mari kita bahas keuntungan dan kerugian membeli kacamata secara online.

Berikut keuntungan membeli kacamata secara online:

1. Lebih cepat dan praktis

Bagi sebagian orang, meluangkan waktu ke optik untuk memeriksakan mata dan membeli kacamata baru tidaklah mudah. Apalagi, bila waktu mendesak dan membutuhkan kacamata secepat mungkin. Membeli kacamata secara online bisa jadi pilihan karena bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Tidak perlu meluangkan waktu khusus untuk ke optik, pilih model frame yang kita sukai, bayar, dan kacamata akan diantar ke depan pintu rumah kita. Dengan pembelian online, kita juga dapat menghemat waktu dan tenaga yang kita gunakan untuk berangkat ke optik, memeriksakan mata, dan segala proses yang berkaitan dengan itu. Jika ukuran minus di kacamata lama kita masih nyaman, kita masih bisa menggunakan ukuran minus yang sama.

2. Pilihan lebih banyak

Dalam pembelian online, banyak pilihan sekali pilihan yang dapat di explore. Kita bisa mencari dari satu toko ke toko lainnya hanya dengan menggerakkan jempol. Pilihannya pun beragam, baik dari segi brand, model, warna, hingga harga. Semua dapat disesuaikan bergantung pada preferensi masing-masing individu. Beberapa toko online bahkan sudah menyediakan teknologi AI (artificial intelegence) untuk mencocokan bentuk frame dengan bentuk wajah.

Namun, dibalik keuntungan membeli kacamata secara online, ada beberapa kerugian apabila kita membeli kacamata secara online:

1. Tidak dapat mengukur ukuran kacamata secara langsung

Ketika membeli kacamata langsung di optik, kita dapat mengukur secara langsung ukuran minus, cylinder sampai pupil diameter kita, sehingga hasil akan lebih presisi dan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi mata kita.

Ketika kita membeli kacamata secara online, kadang kita tidak mengingat secara presisi berapa minus dan cylinder mat akita, sehingga hasil yang didapatkan mungkin kurang akurat. Hal lainnya, seringkali ketika kita perlu mengganti kacamata, ukuran minus mata kita juga sudah berubah, sehingga menggunakan ukuran yang lama tidak lagi sesuai untuk mata kita. Hal itu dapat membuat kacamata yang kita gunakan menjadi kurang nyaman, padahal kesalahan bukan pada kualitas kacamata yang dibeli, namun pada ukuran yang kurang sesuai.

2. Frame yang dilihat online belum tentu cocok bila digunakan secara langsung

Kadang, ada perbedaan warna dan model antara foto dengan aslinya, baik karna pengaruh angle, pencahayaan, atau pengaruh editing. Hal itu bisa menimbulkan kekecewaan apabila frame yang datang tidak sesuai ekspektasi.

Selain itu, pembelian secara langsung di optic juga memungkinkan kita untuk mencoba kacamata secara langsung. Walaupun di beberapa online store sudah menggunakan teknologi AI untuk mencocokkan frame kacamata ke masing-masing individu, namun hasilnya tidak akan sebaik mencoba secara langsung. Saat mencoba secara langsung, kita bisa melihat kecocokannya dengan wajah, mencocokkan ukuran, bahkan mencoba kenyamanan kacamata saat sedang digunakan. Risiko kecewa pun akan lebih kecil.

3. Bisa berdiskusi langsung dengan Refractionist Optician

Sebagian besar Optik memiliki Refractionist Optician (RO) yang dapat membantu kita mendapatkan kacamata yang terbaik. Kita dapat bertanya, berkonsultasi, bahkan meminta tips seputar kacamata dan kesehatan mata. RO akan memudahkan kita mendapatkan kacamata yang sesuai dengan aktivitas dan kebutuhan masing-masing orang.

Jika melakukan pembelian secara online, konsultasi hanya bisa dilakukan via chat, sehingga informasi yang didapatkan mungkin akan kurang optimal. Dengan diskusi dan konsultasi secara langsung, kemungkinan mengalami kekecewaan setelah pembelian akan semakin kecil.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, kira-kira, kamu lebih tertarik membeli kacamata online atau offline?